Pages

Rabu, 07 November 2012

Perbandingan file system di Windows, Linux dan Mac OS

File system, saat ketika kita akan menginstall OS pasti ada pertanyaan mengenai file system apa yang akan dipakai. 

Well,  saya akan menjelaskan file system di 3 sistem operasi yang sudah merajai dunia yaitu Windows, Linux dan Mac OS.


Windows

Windows memiliki 2 file system pilihan, yaitu NTFS dan FAT. 

NTFS (New Technology File System)

adalah file system dari windows, file system ini pertama kali dikenalkan pada sistem operasi Windows NT dan sekarang berada di Windows 7 dan kemungkinan ada juga di Windows 8 yang baru. NTFS ini memiliki lebih banyak manfaat dibanding dengan FAT, sehingga sering dikatakan lebih baik dibanding dengan FAT.

Fitur-fitur yang dimiliki NTFS:
  • Kemampuan untuk merecovery beberapa hardisk yang terkait error automatically.
  • Peningkatan dukungan untuk hardisk yang cukup besar.
  • Keamanan yang lebih baik karena anda dapat menggunakan hak akses dan enkripsi untuk membatasi akses ke file tertentu untuk disetujui user.
  • di NTFS kita dapat menamakan sistem berkas sebanyak 255 karakter, karena NTFS sudah mendukung metode pengkodean Unicode. 
  • Dapat menampung lebih dari satu buah ruangan data dalam suatu berkas. 

FAT (File Allocation Table)

Digunakan dalam windows pada versi sebelumnya yaitu Windows 95, Windows 98 dan Windows Milenium Edition. File System ini menggunakan struktur tabel alokasi berkas agar dapat beroperasi. FAT memiliki beberapa versi seperti FAT 12, FAT 16, FAT 32 dan exFAT.
  • FAT12 adalah file system yang mempunyai ukuran alokasi hingga 12 bit, sehingga hanya dapat menyimpan berkas 4096 buah. Sistem operasi yang mendukung file system ini adalah MS-DOS.
  • FAT16 adalah file system yang memiliki ukuran alokasi hingga 16 bit, sehingga dapat menyimpan 65536 buah. 
  • FAT32 adalah file system yang terdiri dari 32 bit. Secara teoritis mampu menyimpan unit alokasi sebanyak 4294967296 buah. Namaun nyatanya hanya dapat menampung 268435456 buah.
  • exFAT (Extended File Allocation Table) atau sering juga disebut sebagai FAT64. Fiturnya, dapat menyimpan hardisk yang berukuran besar, mendukung lebih dari 216 berkas didalam sebuah direktori.
 

Linux

Linux pun memiliki beberapa file system, seperti Ext2, Ext3 dan Ext4.

Ext2 (Second Extended)

Ext2 diperkenalkan pada tahun 1993.  Dikembangkan oleh Remy Card. Ext2 dikembangkan untuk mengatasi keterbatasan file system ext yang asli. Ext2 tidak memiliki jurnal fitur. Ukuran file maksimum dari 16 GB sampai dengan 2 TB. Ext2 menyimpan data secara hirarki (pohon).

Kelebihan Ext2:
  • User dapat memilih ukuran file yang optimal tergantung dari panjang rata-rata pada saat pembuatan file system
  • User dapat memilih banyaknya inode didalam partisi pada saat membuat file system
  • Ext2 mendukung file immutable dan append only

Ext3 (Third Extended)

Diperkenalkan pada tahun 2001. Dikembangkan oleh Stephen Tweedie. Mulai dari kernel linux 2.4.15 Ext3 sudah tersedia. Manfaat dari file system ini memunkinkan penjurnalan. Jurnal memiliki tempat khusus dalam file system, dimana semua perubahan yang dilacak.
  • Ext3 menjamin adanya integritas data ketika terjadi kerusakan data.
  • Kita dapat memilih tipe proteksi data
  • Ukuran file maksimum dapat dari 16 GB sampai 2 TB
  • Secara keseluruhan ukuran file system Ext3 bisa dari 2 TB samapi 32 TB
  • Ada 3 jenis jurnal yang berada di file system , yaitu jurnal yang berfungsi untuk metadata dan konten yang disimpan dalam jurnal, Ordered dan whiteback. 
  • Kita dapat menkonversi file system ext2 ke ext3 secara langsung.

Ext4 (Fouth Extended)

Diperkenalkan pada tahun 2008. Mulai dari linux kernel 2.6.19 file system ext4 yang tersedia. Mendukung ukuran file yang besar.
  • Ukuran file maksimum dapat dari 16 GB sampai 16 TB. 
  • Secara keseluruhan ukuran file system Ext4 1 EB. 1EB = 1024 PB. dan 1 PB= 1024 TB.
  • Direktori dapat berisi maksimal 64.000 sub direktori 
  • Beberapa fitur yang diperkenlakan di Ext4 yaitu Multiblock allocation, delayed allocation, jurnal checksum, fast fsck dll.

Mac OS

adalah sistem operasi paling modern dengan menggunakan lapisan vnode berorientasi objek.

Lokal File System:

HFS (Hierarchical File System)
adalah format file system utama yang digunakan pada Machintosh Plus dan model selanjutnya sampai Mac OS 8.1 saat HFS digantikan oleh HFS Plus.

HFS +
adalah file system pillihan pada Mac OS. Ini mendukung jurnaling, kouta, byte-range locking, Finder informasi metadata, multiple encoding, hard dan simbolic link, support for hiding file extention.
HFS+ adalah arsitektur mirip dengan HFS dengan perbaikan penting seperti:
  • 32 bit digunakan untuk alokasi blok. HFS membagi ruang disk pada partisi menjadi sama besar. Sejak 16 bit digunakan untuk merujuk kesebuah blok alokasi. ada sebanyak 216 blok alokasi file system HFS. Jadi dengan menggunakan 32 bit untuk mengidentifikasi blok alokasi hasil dalam ruang terbuang lebih sedikit.
  • Nama-nama file yang panjangnya hingga 255 karakter.
  • Nama file unicode berbasis encoding
  • File/direktori dapat diperpanjang
mengenai file system di Mac OS dapat dilihat di sumber.

0 komentar:

Posting Komentar

Blogger yang baik selalu meninggalkan komentar setelah membaca :)